Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi
Abstract
Kawasan Maluku Utara merupakan wilayah dengan tingkat aktifitas tektonik cukup tinggi dan dipengaruhi oleh kondisi tektonik regional dan lokal. Lokasi gempa bumi terasa berada di enam bagian yaitu Pulau Halmahera, Laut Maluku, subduksi busur Halmahera-Laut Maluku, Jailolo Halmahera Barat, Halmahera bagian selatan dan Pulau Morotai. Hasil analisis data tektonik gempa bumi menunjukkan bahwa kekuatan gempa bumi 5,0 magnitudo, yang berpusat di Jailolo Kabupaten Halmahera Barat dan sekitarnya yang berlangsung selama dua bulan, yang menyebabkan banyak bangunan rusak berat dan ringan berada di skala III-IV (Modified mercally intensity). Kerusakan bagunan yang berkaitan dengan gempa bumi swarm di Jailolo menunjukan bahwa gempa bumi ini dibangkitkan oleh sebuah mekanisme patahan turun normal (fault) dengan kecendrungan strike berarah utara-selatan. Dari hasil analisis ini diperkirakan ada sebuah mekanisme depresi lokal yang terjadi di bawah permukaan zona gempa bumi sebagai hasil subduksi serta interaksi antara busur Halmahera dan Lamepeng Laut Maluku.
Recommended Citation
Masinu, Alwi La; Yustesia, Arisius; and Suwardi, Suwardi
(2024)
"Sistem Tektonik dan Implikasinya terhadap Gempa Bumi di Pulau Halmahera,"
Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi: Vol. 23:
No.
1, Article 3.
DOI: https://doi.org/10.17977/um017v23i12018p020
Available at:
https://citeus.um.ac.id/jpg/vol23/iss1/3