•  
  •  
 

Abstract

Masa akhir menjadi mahasiswa merupakan masa transisi menuju dunia yang lebih professional. Setelah lulus, mahasiswa dihadapkan dengan berbaagai pilihan dan dituntut untuk memiliki kesiapan kerja yang tinggi. Namun tidak semua mahasiswa memliki kesiapan tersebut. Menyikapi hal tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai seberapa efektifitas layanan bimbingan karir tahap eksplorasi dalam meningkatkan kesiapan kerja mahasiswa Tingkat akhir. Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif melalui desain pre-eksperimental dengan model one-group pretest-posttest design. Pengambilan responden penelitian ini dengan purposive sampling. Responden penelitian ini yaitu tiga belas mahasiswa tingkat akhir dengan tingkat kesiapan kerja yang rendah. Uji t sampel berpasangan (paired sample t test) digunakan untuk menganalisis data. Hasil analisis menunjukkan bahwa data memenuhi persyaratan normalitas dan homogenitas menurut uji asumsi. Selanjutnya, dari hasil uji hipotesis memperoleh nilai signifikansi (Sig. 2-tailed) dengan nilai 0,000 (p < 0,05), yang mengindikasikan adanya peningkatan kesiapan kerja mahasiswa secara signifikan setelah mereka menerima layanan bimbingan karir pada tahap eksplorasi. Temuan penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kesiapan kerja mahasiswa setelah mengikuti layanan bimbingan karir dengan pendekatan Donald E Super (tahap eksplorasi). Pendekatan ini membantu mahasiswa lebih mengenali konsep diri dan potensi dirinya sehingga dapat merumuskan tujuan karir yang lebih realistis. Disarankan juga dilakukan penelitian lanjutan untuk menilai dampak jangka panjang dari layanan terhadap kesiapan kerja mahasiswa setelah mereka benar-benar memasuki dunia kerja.

Share

COinS